Dalam hidup ada saat-saat ketika masa depan dengan cepat diucapkan, justru karena yang sepenuhnya berkuasa adalah masa kini

Laksmi Pamuntjak


Go to quote


Selalu ada yang membuat terlena dan tak berdaya pada hujan, pada rintik dan aromanya, pada bunyi dan melankolinya, pada caranya yang pelan sekaligus brutal dalam memetik kenangan yang tak diinginkan

Laksmi Pamuntjak


Go to quote


Suami dan istri tak harus serta merta sahabat. Cinta adalah cinta, bukan pengorbanan. Perasaan adalah untuk ditolak atau dibunuh, tidak untuk dilekaskan, apalagi untuk dibiarkan mengalir. Lagipula, begitu Ibu mengikatkan diri pada Bapak, ia menunggu kapan seseorang tak hanya menggunakan perasaan, tapi juga otaknya. Ia tak pernah sekalipun, dalam proses ini, kehilangan kesabarannya. Lalu ia memilih.

Laksmi Pamuntjak


Go to quote


Kesetiaan selalu dikhianati, atau ia menanti selamanya untuk sesuatu yang tak pernah dimikili

Laksmi Pamuntjak


Go to quote


Apakah yang dikatakan oleh kesedihan kepada matamu, yang membatalkan semua yang indah dari kehidupan?

Laksmi Pamuntjak


Go to quote


Perempuan jangan selalu merasa dirinya harus mengorbankan dirinya kepada laki-laki dengan gampang

Laksmi Pamuntjak


Go to quote


Laut seperti ibu. Dalam dan menunggu.

Laksmi Pamuntjak


Go to quote


Aneh, memang: selalu ada yang membuat terlena dan tak berdaya pada hujan, pada rintik dan aromanya, pada bunyi dan melankolinya, pada caranya yang pelan sekaligus brutal dalam memetik kenangan yang tak diinginkan.

Laksmi Pamuntjak

Tags: hujan amba laksmi-pamuntjak



Go to quote


Ketika bicara menunggu, itu bukan tentang berapa jam, hari dan bulan.
Kita bicara tentang titik di mana kita akhirnya memutuskan untuk percaya

Laksmi Pamuntjak


Go to quote



Page 1 of 1.


©gutesprueche.com

Data privacy

Imprint
Contact
Wir benutzen Cookies

Diese Website verwendet Cookies, um Ihnen die bestmögliche Funktionalität bieten zu können.

OK Ich lehne Cookies ab