Lihat, ini Arok, yang tetap mempertahankan Tumapel. Dia dan pasukannya akan mempertahankannya sampai titik darah terakhir. Bukan karena imbalan uang, emas dan perak dan singgasana. Hanya karena kesetiaan pada janji.
Author: Pramoedya Ananta Toer
Diese Website verwendet Cookies, um Ihnen die bestmögliche Funktionalität bieten zu können.