Saya tak tahu, berapa waktu yang tersisa untuk saya. Satu jam, satu hari, satu tahun, sepuluh, lima puluh tahun lagi? Bisakah waktu yang semakin sedikit itu saya manfaatkan untuk memberi arti keberadaan saya sebagai hamba Allah di muka bumi ini? Bisakah cinta, kebajikan, maaf dan syukur selalu tumbuh dari dalam diri, saat saya menghirup udara dari Yang Maha?
Helvy Tiana RosaBertambahnya usia bukan berarti kita paham segalanya.
Dee LestariTika usia di hujung mimpi
sebuah masa lalu menjadi igau ngeri.
Tags: usia
di ufuk empat puluh aku mulai belajar
memilih isi dari inti
mengambil inti dari erti
mengupas erti dari hidup
aku mulai banyak
bertanya dari menjawab
mencari dari menyepi
Tags: usia
Agaknya sang waktulah yang paling perkasa dalam kehidupan. Ia tak tersaing,Tak pernah mengeluh. Tak pernah juga merasa takut. Sementara manusia -saya dan anda- berlanjut usia, berlanjut pula tulahnya.
Remy SyladoPage 1 of 1.
Data privacy
Imprint
Contact
Diese Website verwendet Cookies, um Ihnen die bestmögliche Funktionalität bieten zu können.